Selasa, 22 Mei 2012

Cinta (?)




Aku percaya bahwa cinta itu tidak akan pernah bisa untuk di minta. Cinta itu memberi tanpa adanya paksaan. Cinta..  ah, terlalu klise untuk di bicarakan, namun tidak akan pernah habis untuk di ungkapkan dan menyajikan sebuah cerita. Insan mana yang tidak mau memiliki cinta? Kemudian menjalin sebuah hubungan. Lama-kelamaan bisa jadi akan menimbulkan sebuah ketergantungan. Masihkan ini di sebut cinta?

“Aku ga bisa kalau sehari aja ga ketemu pacar. Kaya nya tuh ada yang kurang dalam hidupku dan keseharianku.” –Lina, 24tahun-

“Gue LDR, gapapa tuh walau ketemunya beberapa bulan sekali, kan masih bisa ketemu di bbm, telpon, yah jaman udah canggih lho..” –Mark, 27 tahun-

“Kita sekota, sekampus pula. Ketemu ya sebisanya aja, ga dipaksain. Yang penting komunikasi lancar.” –Ira, 19tahun-

Tuhan begitu indahnya menciptakan sebuah kata dengan berjuta-juta makna, rasa dan ungkapan dari “cinta”. Tidaklah pernah aku terpikirkan untuk hidup tanpa cinta. Namun, banyak orang yang mengartikan cinta dengan pasangan. Love is universal. Ketulusan dalam cinta itu bisa dilihat kasih sayang tanpa pamrih dari orangtua. Cinta itu diciptakan untuk membuat insan bahagia, jika tidak atau memaksakan bahagia, apakah itu cinta?

Cinta itu bisa menjadi sebuah pelukan hangat namun bisa juga tajam layaknya belati. Cinta sejati bisa dibawa hingga mati. Tapi harus sadar dan tahu diri, bahwa hidup tiada abadi. Ibaratkan cinta dengan kopi, diawal semua begitu hangat dan manis, namun termakan dengan waktu semua bisa dingin dan sisa manis. Cinta bukan candi, yang utuh dan kuat walau termakan jaman dan teriliunan detik.

Cinta itu unique. Cinta bisa terselip diantara dua sahabat, classic. Cinta bisa terasa dari sebuah keusilan, dramatic. Cinta bisa datang tiba-tiba dengan orang yang tidak pernah kita duga, fantastic. Namun, cinta bisa menghasilkan sebuah ketergantungan yang sulit dibedakan dengan kata “aku cinta kamu, aku ga mau jauh-jauh dari kamu”, tragic.

Mana cinta? Dimana? Ada? Kapan datang?

Ah pertanyaan klise semacam itulah yang sering tercetus dari insan yang haus akan keberadaan cinta. Cinta itu tidak bisa di lihat tapi cinta itu di rasakan. Aku sendiri yang tahu apa itu cinta, dimana cinta, kapan cinta datang dll dll dll…

Cinta itu aku. Cinta itu diriku. Cinta itu tumbuh di dalam diriku. Setiap hari, setiap detik dan setiap nafasku. Bila aku cinta, aku ingin kamu selalu ada di setiap hariku hingga aku tidak bisa lagi menikmati cinta di dunia.

Cinta    : “Kamu bahagia?”
Hati     : “……”

Tanya hati kecilmu, hanya dia yang tahu jawabannya.. Feel the love!




Tidak ada komentar:

Posting Komentar